Stop Kontak CP dan Non CP, Fungsi Adalah
Stop kontak merupakan sebuah
komponen kelistikan yang terfungsi sebagai tempat menguhubungkan jalur listrik
(terminal) dari jalur utama ke perangkat listrik lainnya. Stop kontak berfungsi
sebagai fasilitas untuk menyediakan sumber listrik bagi perangkat lainnya. Jika
kita ingin mengecas HP, Laptop, dan Camera, pasti membutuhkan sumber listrik
dengan cara menyolokkan charger pada stop kontak. Kontruksi stop kontak
bermacam-macam yang disesuaikan dengan kegunaannya.
Menurut fasilitas keamanan yang diberikan oleh pembuat stop kotak, ada dua jenis stop kontak yaitu stop kontak Non CP dan CP.
Stop Kontak Non CP
Stop kontak Non CP adalah
stop kontak yang tidak mempunyai fasilitas tambahan perlindungan untuk anak (CP
= Child Protektor). Stop kontak Non CP diperlihatkan pada gambar di bawah.
Stop kontak Non CP tidak
boleh diletakkan/dipasang di tempat yang dapat dijangkau anak-anak karena
lobang stop kontak terbuka. Dari lobang stop kontak ini memungkinkan anak-anak
untuk memasukkan benda ke lobang.
Stop Kontak CP
Stop kontak CP atau
singkatan dari Child Protector yaitu fasilitas yang diberikan oleh pabrik
pembuatnya yang berfungsi untuk melindungi anak-anak dari bahaya sengatan
listrik. Stop kontak CP merupakan stop kontak Non CP yang diberi tambahan
penutup lobang stop kontak. Penutup lobang pada stop kontak ini terdapat dua
macam yaitu yang menutupi permukaan stop kontak dan yang menutupi lobangnya
saja.
Stop kontak dengan penutup
diperlihatkan pada gambar di atas. Bisa dilihat pada gambar di atas, stop
kontak akan tertutup dan nampak seperti bukan stop kontak. Untuk menggunakan
stop kontak jenis ini, kita harus membuka dulu penutupnya. Pada saat selesai
menggunakan stop kontak ini, penutup akan tertutup dengan sendirinya karena
diberi pegas.
Stop kotak dengan penutup
lobang diperlihatkan pada gambar di atas. Stop kontak jenis ini dilihat sekilas
seperti stop kontak biasa (Non CP), tetapi jika diperhatikan dengan seksama pada
lobangnya, akan nampak sekat yang menutupi lobang. Stop kontak hanya bisa
digunakan jika lobang ditekan bersamaan. Jadi jika kita coba memasukkan ujung
obeng pada salah satu lobang, maka tidak akan bisa masuk. Tetapi jika kita
menggunkan dua buah obeng dan lobang ditekan bersamaan, maka ujung obeng dapat
masuk ke lobang.
Tips
Pemasangan Stop Kontak
Pemasangan stop kontak jangan
asal-asalan. Ada beberapa hal yang harus dipenuhi demi keamanan dan keselamatan
antara lain:
Ø Mudah dijangkau
Pemasangan
stop kontak jangan di tempat yang susah dijangkau. Bayangkan saja kalau kita
memasang stop kontak di belakang lemari ataupun letaknya terlalu di atas. Ini
akan menyulitkan diri kita kalau ingin menyolokkan sesuatu seperti charger
ataupun perangkat listrik lainnya.
Ø Tempat kering
Tempat
stop kontak dipasang harus kering bebas dari air. Air ataupun tempat lembab
dapat menyebabkan listrik menghantar dan dapat terjadi sengatan listrik. Oleh
karena itu jangan memasang stop kontak pada tempat yang rawan terkena air
seperti di dalam kamar mandi, di luar ruangan atau tempat terbuka.
Ø Tidak mudah dijangkau anak
Jangan
memasang stop kontak pada tempat yang mudah dijangkau oleh anak-anak. Hal ini
dikarenakan anak-anak belum tahu benar tentang listrik dan terkadang sering
memasukkan benda tertentu ke lobang stop kontak. Jika benda tersebut merupakan
logam yang dapat menghantarkan listrik, maka dipastikan anak tersebut akan
tersengat listrik.
Ø Jauh dari benda yang dapat menghantarkan
listrik
Pasanglah
stop kontak pada tempat yang bersih dari benda logam. Ini untuk mengantisipasi
adanya benda logam yang secara tidak disengaja menancap pada lobang stop kontak
dan dapat menhantarkan listrik.
Ø Gunakan kabel standar
Pemasangan
stop kontak harus menggunakan kabel yang sesuai dengan daya listrik yang
digunakan. Menggunakan kabel yang teralalu kecil dapat menyebabkan kabel
menjadi panas pada saat stop kontak dihubungkan dengan beban listrik yang
besar. Sedangkah penggunaan kabel yang terlalu besar, walaupun aman tetapi
biaya yang dikeluarkan untuk pembelian kabel akan membengkak.
Ø Kuatkan sambungan kabel
Sambungan
(konektor) stop kontak harus dipasang dengan kuat yang biasanya dipasang
menggunakan baut. Sambungan yang kuat mempunyai fungsi antara lain agar tidak
mudah terlepas dan juga agar konektor tidak panas. Kalau sambungan tidak kuat
atau longgar, antara kabel dengan konektor akan terjadi loncatan bunga api.
Bunga api ini yang menyebabkan panas dan dapat melelehkan casing stop kontak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tulis komentar dengan bijak tanpa unsur SARA, Politik, dan Pornografi.