HVAC : Heating, Ventilation, and Air Conditioning

 

HVAC merupakan suatu istilah yang digunakan pada bidang pendingin dan tata udara dimana HVAC sendiri singkatan dari Heating, Ventilating, and Air Conditioning. HVCAC adalah suatu sistem pengondisi udara yang meliputi memindahkan udara antara dalam ruangan dan luar ruangan bersamaan dengan proses mendinginkan atau memanaskan udara. HVAC bekerja sesuai dengan tuntutan penghuni yang dapat menjadikan udara ruangan lebih hangat pada saat musim dingin, lebih dingin pada saat musim panas. Selain itu, di dalam sistem HVAC juga terdapat penyaringan udara agar udara tetap bersih dan juga menjaga tingkat kelembaban udara agar kenyamanan lebih optimal.

Tujuan suatu sistem HVAC tidak hanya menjadikan udara lebih dingin atau lebih hangat, tetapi lebih dari itu yaitu sebagai usaha untuk meningkatkan kualitas udara dalam ruangan dan memberikan kenyamanan bagi penghuninya. Mari kita bahas bagian-bagian dari HVAC tersebut.

1.  Heating (Pemanas)

Heating disini merupakan suatu proses menghasilkan panas yang berfungsi untuk menaikkan suhu udara. Proses pemanasan dapat dilakukan dengan menggunakan elemen pemanas yang langsung digunakan untuk memanaskan udara, atau juga elemen pemanas yang digunakan untuk memanaskan air yang disirkulasikan. Proses pemanasan udara dengan menggunakan elemen pemanas secara langsung dinamakan direct heating. Sedangkan proses pemanasan udara dengan menggunakan air hangat yang disirkulasikan setelah dipanaskan menggunakan elemen pemanas dinamakan indirect heating. Sistem yang menggunakan heating ini banyak dipakai di daerah yang dingin.

2.  Ventilation (Ventilasi)

Ventilation merupakan suatu proses untuk mensirkulasikan udara pada suatu ruangan. Sirkulasi udara ini dapat dilakukan dengan cara:

-       Sirkulasi udara dalam ruangan

Sirkulasi udara yang dilakukan hanya di dalam ruangan bertujuan untuk meratakan kualitas udara dalam suatu ruangan. Kondisi suhu yang dingin atau hangat dari suatu pengkondisi udara dapat dirasakan oleh semua penghuni di setiap sudut ruangan. Selain itu, proses sirkulasi ini juga dilakukan penyaringan udara agar udara di dalam ruangan tetap bersih dan sehat.

-       Sirkulasi udara antara dalam dan luar ruangan

Sirkulasi udara antara dalam ruangan dan luar ruangan bertujuan untuk memasukkan udara segar (fresh air) yang kaya akan oksigen ke dalam ruangan. Sebagian udara luar ruangan akan dihisap oleh fan kemudian disaring dan dikondisikan sebagai pendingin atau penghangat ruangan. Dengan sistem ini, kandungan oksigen di dalam ruangan akan selalu terjaga sehingga udara yang dihisap oleh penghuni merupakan udara yang sehat.

3.  Air Conditioning (Pengondisi Udara)

Tujuan dari pengkondisian udara adalah agar penghuninya merasa nyaman. Pada negara yang terdapat musim panas, udara akan didinginkan dengan menggunakan sistem refrigerasi. Dengan udara yang lebih dingin pada saat musim panas, dapat membuat penghuni lebih nyaman berada di dalam ruangan. Akan tetapi, mendinginkan udara dengan sistem refrigerasi ini akan menurunkan kelembaban udara. Oleh karena itu, perlu adanya tambahan alat yang digunakan untuk menambah kelembaban udara (dehumidifier) agar udara yang didinginkan tidak terlalu kering.

Sebuah sistem HVAC secara utuh dapat ditemui pada rangkaian AC Sentral atau sistem Chiller dengan pengaturan yang lebih komplek agar tercapai kualitas udara yang baik.

Share this post