LCD 1602 DENGAN ARDUINO
Dalam pembuatan projek dengan
Arduino terkadang kita membutuhkan penampil agar data atau informasi yang
diolah Arduino dapat kita lihat. Pada kesempatan kali ini akan membahas tentang
penampil berupa LCD (Liquid Crystal Display) yang dihubungkan dengan Arduino.
LCD sudah banyak dipakai sebagai penampil baik itu untuk skala kecil ataupun
untuk skala besar. LCD mempunyai beberapa kelebihan antara lain ukuran yang
slim, kebutuhan daya yang kecil, harga yang murah, dan radiasi yang lebih kecil
bila dibandingkan dengan tabung CRT.
LCD banyak digunakan dalam dunia
kontrol untuk menampilkan data dari suatu sensor dari projek yang dibuat. LCD
yang akan digunakan pada percobaan kali ini adalah LCD ukuran 16x2, yaitu
sebuah LCD yang mempunyai 16 kolom dan 2 baris. Untuk memulai percobaan, kita
siapkan dulu bahannya antara lain:
1. Arduino
Board
2. LCD 1602
3. Resistor 330
ohm dan 10k
4. Kabel jumper
secukupnya
Sebelumnya kita lihat dulu pin pada
LCD 1602 dan fungsinya. Perhatikan gambar di bawah.
Sekarang kita mulai dengan
merangkai LCD 1602 dengan Arduino board. Pin-pin yang akan dihubungkan antara
lain:
Rangkaiannya seperti pada gambar di
bawah.
Setelah dirangkai dengan benar,
sekarang masuk ke Arduino IDE.
1. Buka File→Examples→LiquidCrystal→HelloWord sehingga muncul seperti pada
gambar di bawah.
2. Cek apakah
penggunaan board sudah sesuai dengan klik Tools→Board seperti pada gambar di bawah.
3. Pastikan pula
apakah port USB yang terhubung dengan Arduino Uno sudah sesuai dengan klik Tools→Port.
4. Upload
program dengan klik Sketch→Upload atau tekan Ctrl+U dan tunggu hingga selesai (Done Uploading). Jika berhasil
maka tampilan LCD 1602 seperti pada gambar di bawah.
Berikut video simulasi Pemrograman Arduino Dengan LCD