PERBEDAAN AC DAN KIPAS UAP MISTY COOL
AC dan Kipas Uap Air di gunakan oleh masyarakat
Indonesia dengan tujuan yang sama yaitu untuk mendapatkan suhu udara yang lebih
rendah dari suhu normal. Udara yang melewati sistem AC akan menjadi lebih
dingin bila dibandingkan dengan udara saat masuk. Hal itu juga yang dapat
dilakukan oleh kipas uap air. Lalu dimanakan perbedaannya? Ayo kita bahas
beberapa perbedaan antara AC dengan kipas uap air.
1. Suhu Hasil Pendinginan
Suhu
yang dihasilkan oleh sistem AC bisa sangat dingin. Suhu udara yang keluar dari
sistem AC bisa mencapai 18oC atau lebih dingin lagi dari suhu normal
28oC. Sedangkan suhu yang dihasilkan oleh Kipas Uap Air sangat
terbatas sekitar 3oC hingga 5oC dari suhu normal. Hal tersebut
sangat dipengaruhi oleh suhu air yang digunakan.
2. Konsumsi Listrik
Ruang
kamar dengan ukuran 3x4 meter jika dipasang AC, maka yang digunakan AC dengan
kapasitas 1PK (9000BTU). AC dengan kapasitas 9000 BTU paling sedikit
membutuhkan daya listrik sebesar 900 Watt. Sedangkan Kipas Uap Air membutuhkan
daya listrik yang jauh lebih kecil dibandingkan dengan AC yaitu tidak lebih
dari 100 Watt.
3. Bahan Pendingin
AC
menggunakan bahan pendingin Refrigerant. Harga refrigerant cukup mahal tetapi
refrigerant ini sudah termasuk dalam paket pembelian unit AC. Jika sistem AC
tidak terdapat kebocoran, maka dalam penggunaan tidak perlu adanya penambahan. Penambahan
refrigerant pada unit AC hanya dilakukan oleh teknisi saja, sehingga jika
melakukan penambahan harus membayar jasa teknisi. Bahan pendingin Kipas Uap Air
hanya air biasa yang bisa diambil dari sumur atau dari PAM. Dalam penggunaan
Kipas Uap Air, jumlah air akan selalu berkurang karena menguap sehingga harus
ada penambahan air di dalam bak penampungan.
4. Perawatan
AC
harus dilakukan perawatan minimal 6 bulan sekali. Perawatan ini antara lain pencucian AC dan juga penambahan refrigerant
jika terindikasi terdapat kekurangan refrigerant. Perawatan AC dilakukan oleh
teknisi karena harus menggunakan peralatan khusus. Perawatan Kipas Uap Air bisa
dibilang tidak ada. Perawatan yang dilakukan hanya penambahan air jika terdapat
kekurangan.
5. Kelembaban
Udara
ruangan dengan pendingin udara (AC) akan menyebabkan kelembaban udara menurun
(kering) karena adanya proses pengembunan pada saat mendinginkan udara. Sedangkan
udara yang keluar dari Kipas Uap Air akan mempunyai kelembaban lebih tinggi. Hal
ini dikarenakan proses penguapan dari air yang mendinginkan.
6. Proses Pendinginan
AC
menggunakan sistem pendinginan kompresi uap dengan cara mengambil panas dari
dalam ruangan kemudian membuang panas ke luar ruangan. Sedangkan Kipas Uap Air
mendinginkan udara dengan cara menguapkan air.
7. Harga Unit
Harga
unit AC cukup mahal sekitar 3 hingga 4 juta rupiah, sedangkan harga unit Kipas
Uap Air sekitar 300 hingga 600 ribu rupiah.
Pembahasan perbedaan antara AC dengan Kipas Uap Air
bukanlah untuk melemahkan salah satu produk, tetapi hanya sebagai bahan
pertimbangan jika kita ingin menggunakan alat untuk menyejukkan udara. Demikian
artikel tentang perbedaan antara AC (Air Conditioner) dengan Kipas Uap Air. Semoga
artikel ini dapat bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tulis komentar dengan bijak tanpa unsur SARA, Politik, dan Pornografi.